Pra Piala Dunia
Astaga, Jakmania Boikot Tonton Timnas di Gelora Bung Karno
Jakmania berencana memboikot menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia melawan Qatar di ajang Pra Piala Dunia 2014 sore ini.
Laporan Wartawan Tribunnews.com Dodi Esvandi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keputusan PSSI yang menolak PT Persija Jaya Jakarta yang dipegang Ferry Paulus, dan lantas mengakui hak Persija Jakarta adalah milik PT Persija Jakarta kepunyaan Hadi Basalamah, rupanya membuat para pendukung Persija, atau dikenal dengan sebutan Jakmania, menjadi kecewa.
Setelah pekan lalu mengadakan unjuk rasa di kantor PSSI, kini Jakmania melampiskan kekecewaan mereka terhadap organisasi pimpinan Djohar Arifin itu dengan cara memboikot menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia melawan Qatar di ajang Pra Piala Dunia 2014.
Isu boikot menyaksikan laga timnas Indonesia oleh Jakmania memang sudah ramai dibicarakan pasca-unjuk rasa yang dilakukan oleh Jakmania di kantor PSSI. Di beberapa milis dan grup di jejaring sosial Facebook, pendukung Persija terus mengampanyekan kepada anggotanya untuk tidak menyaksikan laga Timnas Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno.
“Kami dukung timnas, bukan PSSI. Nggak ikhlas se-rupiah pun uang kami buat PSSI,” tulis Adi Ardiansah di grup You Need Me di jejaring sosial Facebook.
Hal senada diungkapkan oleh Yudhi Pradito. “Dukung boikot segala kegiatan PSSI di era boneka,” ujarnya di grup yang sama.
Sementara pemilik akun Betmeen Robeen mengatakan, “Cukup doa, dukung dan nonton di rumah saja. Maaf ya para pemain, kami cinta kalian, tapi kami juga benci PSSI katro.”
Aksi boikot yang dilakukan oleh Jakmania ini dampaknya langsung terasa. Penjualan tiket untuk laga yang direncanakan akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno itu, tampak sepi. Hingga Senin sore (10/10/2011), tiket yang terjual baru sekitar 8.000. Padahal untuk laga kali ini, PSSI mencetak sekitar 65.000 lembar tiket.
Jumlah penjualan tiket ini tentu berbeda dibandingkan laga yang sudah dijalani oleh Timnas Indonesia beberapa waktu silam. Saat Piala AFF beberapa waktu lalu, seluruh tiket untuk laga Timnas Indonesia selalu ludes dalam hitungan beberapa hari saja.
Begitu pula dalam laga antara Timnas Indonesia melawan Bahrain beberapa waktu lalu, antusiasme penonton menyaksikan laga tersebut sangat tinggi. Mereka bahkan rela antre berjam-jam untuk mendapatkan tiket laga tersebut.
Sepinya penjualan tiket ini juga diakui oleh PSSI. “Penjualan tiket memang kurang begitu bagus. Kemarin baru terjual sekitar tiga ribu tiket. Untuk hari ini, jumlah penjualan baru bisa diketahui nanti malam,” ujar Mursyid W.K, perwakilan sekjen PSSI kepada wartawan di kantor PSSI, Senin kemarin (11/10/2011).
PSSI pun berharap Jakmania membatalkan aksi boikot mereka itu, dan mau datang ke Stadion Gelora Bung Karno hari ini, untuk menyaksikan laga antara Timnas Indonesia melawan Qatar. “Kami hanya bisa menghormati keputusan mereka (Jakmania, Red). Tapi kami tetap mengimbau kepada mereka untuk memberikan dukungan untuk timnas,” sergahnya.